Perkenalkan dirimu dan latar belakangmu
Halo, kenalin nama aku Caroline Marqueritha. Aku baru banget lulus di bulan Juli kemarin, lulusan dari Universitas Katolik Atma Jaya, di jurusan Psikologi. Dan kalau di Psikologi, tidak ada jurusan yang diklasifikasi seperti Ekonomi, cuman kalau di Atma Jaya sendiri, di semester 6 ke atas kita bisa ambil peminatan/minor mau kemana dan kebetulan aku ambil peminatan di Industri Organisasi. Jadi aku banyak belajar tentang observasi, wawancara, psikologi in general tapi di workplace gitu, termasuk organisational development. Saat ini, aku lagi magang di Prudential, dimana internshipnya disebut dengan apprenticeship, sebagai talent acquisition, dan sekarang sudah masuk bulan ke-7.
Bagaimana proses seleksi yang untuk posisi Talent Acquisition Intern di Prudential?
Pertama kali, aku tahu infonya dari job portal, dan job portal yang paling sering aku gunakan adalah Linkedin. Saat itu, aku scroll, dan aku lihat recruiter sedang mencari Talent Acquisition Intern di Prudential. Kebetulan, waktu itu sistemnya kirim email ke recruiter. Seminggu kemudian, aku direach back oleh recruiter dan aku diundang untuk HR interview via Microsoft Teams. Selanjutnya, aku diundang untuk user interview dengan user aku saat ini. Tidak lama kemudian, aku dioffering dan kalau sudah deal, diinformasikan tanggal berapa onboardingnya. Untuk onboarding preparation di Prudential itu biasanya 2 minggu dari offering, agar working tools kita ready.
Apa yang menjadi faktor pertimbanganmu saat memilih posisi Talent Acquisition Intern di Prudential?
Yang pertama, tentunya aku lihat dari posisi dan pekerjaannya apakah match dengan apa yang aku incar. Dan kebetulan, aku punya pengalaman di bidang yang sama. Tentunya aku consider juga dari benefit. Walau intern gajinya tidak seberapa, tapi ada beberapa internship yang valueable, jadi companynya menghargai pekerjaan para internnya. Kebetulan, benefit dari Prudential ini lumayan OK. Aku juga melihat review ataupun pengalaman teman-teman aku yang sudah pernah kerja disana, nah itu jadi salah satu bahan pertimbangan aku.
Bagaimana pengalamanmu ketika bekerja sebagai Talent Acquisition Intern di Prudential?
Perasaan aku selama internship ini, tentunya happy. Pengalaman internship di Prudential itu salah satu pengalaman internship aku yang paling memorable dan benaran buat aku senang bisa kerja disini. Di beberapa pengalaman aku sebelumnya, aku cuma 3 bulanan, tapi di Prudential aku happy banget. Walau di awal aku cuma 3 bulan, tapi aku decide buat nerusin disini. Kenapa happy? Karena di Prudential itu sifatnya inklusivitas, jadi walaupun aku intern, aku merasa diterima disana, tidak ada perbedaan antara karyawan full time dengan internnya. Dan kalau boleh jujur, aku tidak merasa seperti itu di pengalaman aku yang sebelumnya. Di Prudential kita disediain working tools, seperti laptop, email, access card, dan aku jadi merasa diterima banget karena mendapat fasilitas yang kurang lebih sama dengan karyawan full timenya.
Bagaimana training/pelatihan yang kamu dapatkan di posisi ini?
Di departemen Human Resource ini, tidak disediakan training atau sertifikasi. Tapi kalau teman-teman dari departemen lain setau aku ada trainingnya. Dari awal aku join, aku sudah difasilitasi dengan transfer knowledge, one on one meeting dengan user ataupun kakak senior mengenai tugas, ranah kerja, dan sudah disediakan file tentang apa saja yang aku lakukan.
Apa saja tugas utama dan lingkup kerja mu sebagai Talent Acquisition Intern di Prudential?
Sebagai Talent Acquisition, tugas utama aku tentunya melakukan end-to-end recruitment. Mulai dari proses sourcing, screening, interview sampai offering dan onboarding. Aku juga bertanggung jawab untuk provide working tools mereka selama onboarding preparation, disitu aku kolaborasi dengan IT dan line manager untuk minta approval. Aku juga bertanggung jawab dengan administrasi data, tapi sebenarnya ini masukin ke database. Aku juga handle, kalau ada request extend ataupun resign.
Menurutmu, apa saja hal yang kamu sukai sebagai Talent Acquisition Intern di Prudential?
Kalau plusnya, seperti yang sudah aku mention, Prudential itu inklusif, jadi aku mendapat fasilitas yang sama dengan full time employee-nya. Kalau misalnya ada beberapa event, mereka selalu memperbolehkan dan encourage intern untuk join. Aku juga suka dengan lingkungannya, mereka selalu meluangkan waktu mereka untuk catch-up satu sama lain, menanyakan progress ataupun bantuan, karena meraka willing buat backup kalau misalnya lagi urgent banget. Jadi aku suka dengan orang-orangnya yang saling support.
Menurutmu, apa saja hal yang kamu kurang sukai /kekurangan sebagai Talent Acquisition Intern di Prudential?
Untuk minusnya, aku tidak merasakan sesuatu yang sampai buat aku tidak betah. Buat minusnya, kalau request internshipnya lagi banyak banget, dan aku ketemu dengan user yang cukup demanding, kompleks dan kritis, jadi dia mau intern yang bagus banget. Terkadang aku merasa capai sendiri, karena menurut aku intern itu memang posisinya masih belajar, beradaptasi dengan pekerjaan, jadi harusnya user jangan terlalu menaruh expectation yang terlalu tinggi.
Gaji dan Benefit Talent Acquisition Intern di Prudential?
Untuk range gaji, aku boleh bilang, jika dibandingkan dengan pengalaman internship aku sebelumnya, gaji di Prudential ini cukup besar, sangat kompetitif menurut aku dan rangenya ada di 3 juta. Dan untuk benefit lainnya, kita juga dapat BPJS Tenaga Kerja, dapat fasilitas kantor seperti laptop dan access card juga.
Bagaimana jenjang karir sebagai Talent Acquisition Intern di Prudential?
Kalau di Prudential sebenarnya banyak banget yang diangkat dari Intern menjadi Full Time, tapi mereka tidak pernah menjanjikan hal tersebut sebenarnya. Menurut aku, Prudential mempunyai jenjang karir yang cukup baik, karena mereka melihat kinerja internnya. Walaupun, misalnya dari 3 intern, yang diangkat menjadi full time hanya 1, tapi tetap tergantung dari kriteria dan syarat yang mereka miliki.
Saran untuk para Fresh Grad/Mahasiswa yang ingin apply sebagai Talent Acquisition Intern di Prudential?
Saran dari aku, jangan pernah cepat menyerah. Jangan merasa tidak percaya diri ataupun rendah diri. Apply saja, apalagi kalau misalnya requirement dan jobdescnya sesuai dengan pengalaman kamu sebelumnya ataupun minat kamu. Dan keep in mind, bahwa banyak banget yang apply, terlebih di bidang HR atau Talent Acquisition karena semua jurusan bisa apply. Jadi emang saingannya banyak. Kalau misalnya, belum mendapatkan panggilan, bukan berarti CV kamu dan kamu kurang baik, tapi karena memang kita harus menyaring yang terbaik. Kalau emang sudah rezeki itu tidak akan kemana. Terkadang, kalau CV kamu sudah OK, dan kamu tidak call cv itu akan disimpan. Ketika mereka sedang membutuhkan kandidat, mereka akan lihat dari talent pool, dan akan reach out kamu untuk menawarkan posisi.