Updating Results

Danone Indonesia

  • 1,000 - 50,000 employees

Muhammad Maulana Iqbal

"Sebagus apa pun CV-mu, kalau kamu tidak belajar apapun dari yang sudah kamu lalui, kamu tidak berkembang"

Perkenalkan dirimu dan latar belakangmu 

Namaku Muhammad Maulana Iqbal, biasa dipanggil Robin. Aku merupakan mahasiswa Sains Komunikasi dan Pengembangan Masyarakat angkatan 2018 di IPB University, hopefully aku akan lulus pada tahun 2022. Di Danone, aku berkesempatan intern di Sales Operations Excellence (SOE) dalam DSTAR program di bawah Kampus Merdeka.

Tugas utama dan lingkup kerjamu sebagai Sales Operations Excellence Intern di Danone

Sebagai SOE, aku mengurus penjualan di Danone pada produk waters, spesifiknya produk AQUA. Yang kulakukan adalah memastikan salesman yang turun ke lapangan dapat melakukan pekerjaannya dengan baik dan sesuai SOP, sebab hal tersebut bisa mempengaruhi volume penjualan produk. Pengecekan ini adalah hal mendasar yang harus dilakukan untuk meningkatkan penjualan dalam tiap perusahaan.

Ditempatkan di head office membuatku harus mengurus penjualan seluruh area di Indonesia. Sulit untuk bisa turun langsung ke lapangan, jadi yang kulakukan adalah memantau via data. Aku berkutat dengan data analytics untuk mengukur apakah performa salesman di setiap area termasuk excellence execution atau bukan. Mungkin akan sedikit berbeda apabila aku ditempatkan di area, karena SOE di area lebih sering berhubungan dengan banyak orang dibanding dengan data. 

Bagaimana proses seleksi untuk posisi Sales Operations Excellence Intern di Danone?

Setelah mendaftar melalui website Kampus Merdeka, tahap pertama adalah mengisi psikotes online. Apabila lolos, kita akan mendapat undangan untuk melakukan HR interview. Saat itu, aku diwawancara bersama satu sampai dua orang appliers lain. Setelah HR interview, aku sempat menunggu sekitar 1 minggu sebelum memutuskan untuk follow up ke HR yang mewawancaraiku. Respons dari follow up-ku datang cukup cepat dan selanjutnya aku langsung diminta untuk melakukan user interview keesokan harinya pukul sepuluh. User interview-ku mostly membahas tentang kompetensi. Sorenya, aku langsung mendapat pesan bahwa aku diterima sebagai intern di Danone.

Bagaimana cerita dan faktor pertimbanganmu dalam mengikuti intern?

Di kampusku, we’re kinda packed masalah akademik. Semisal pembelajaran masih berjalan secara luring, mungkin aku tidak akan berkesempatan menjalani kegiatan magang, terlebih aku juga mengikuti organisasi yang mengharuskanku untuk membuat proyek dimana aku harus physically there setiap liburan semester. 

Pada 2020 pertengahan (saat itu sudah masuk masa pandemi), I feel very unproductive dan banyak orang di organisasiku cukup clueless tentang apa yang harus dilakukan karena kami sama-sama menghadapi kondisi pandemi yang sangat baru. Di saat itulah aku memutuskan untuk melakukan internship pertamaku. 

Magang di Danone adalah pengalaman internship Ketiga. I figure this program (Kampus Merdeka) is such a good opportunity, terutama untuk kampusku yang exposure ke internship-nya belum begitu banyak. Aku melihat Danone sebagai perusahaan dengan tujuan yang bagus. Tagline Danone “One Planet. One Health” sejalan dengan social impact yang mereka buat. Itu membuatku sangat tertarik untuk apply magang di sini.

Bagaimana pengalamanmu bekerja sebagai Sales Operations Excellence Intern di Danone?

Seminggu pertama, kami melakukan onboarding induction terlebih dahulu, semacam pembelajaran atau training yang diberikan oleh Danone. Di sini, mainly ada dua hal yang dibahas: Danone as a company and its business serta Danone as a company and its social missions. Kami juga difasilitasi oleh Danone untuk mengikuti Excel training dari pihak ketiga, dimana ini adalah hal yang sangat bagus. Selang tiga atau empat bulan bergabung, Danone mengadakan hackathon competitions untuk para intern yang masuk melalui program DSTAR. Di sini, kami diberikan problem yang harus dibuat solusinya. Pada hari-hari tertentu, kami mendapat training untuk mendukung proyek kami dalam program hackathon tersebut. Cukup melelahkan memang karena kami melakukan ini di sela-sela harus menyelesaikan pekerjaan juga, tetapi di satu sisi, aku melihat ini sangat insightful bagi kami para intern karena softskill kami banyak terlatih di hackathon ini.

Semua orang di Danone sangat baik dan open for discussion. Menurutku, Danone juga memiliki pace kerja yang pas, terlalu cepat, tetapi tidak terlalu lambat.

Waktu kerjaku adalah pukul sembilan pagi sampai lima sore, tentu beberapa kali bentrok dengan waktu kuliah. Jika kebetulan ada kelas, we’re excused to go untuk mengikuti kelas yang sedang berjalan. Seperti yang kubilang tadi, orang-orang di sini baik dan bersedia mendengarkan. Apabila ada zoom meetings rapat kantor dan kuliah di waktu yang sama, biasanya kami akan disuruh ikut kelas kuliah saja, karena itu adalah tugas utama kami sebagai mahasiswa: berkuliah. 

In the end, it’s the matter of how you manage your time, so just make sure you get your job done

Menurutmu, apa saja hal yang kamu sukai bekerja sebagai intern di Danone?

Mungkin di head office, aku tidak terlalu terkoneksi dengan banyak orang, tetapi antar coworkers dekat satu sama lain. Banyak kakak-kakak management trainee juga yang sangat terbuka untuk ditanya-tanya mengenai berbagai hal. Secara angkatan intern di Kampus Merdeka sendiri, kami tergolong sangat solid. Bagi beberapa intern yang datang merantau, they really need something like a second family, dan itulah peran kami di kantor kepada sesama intern. Di sini, we’re very very close to each other and it’s such a good thing especially for those who needed it. 

Mungkin, aku tidak akan berada di posisiku sekarang jika aku tidak di Danone kemarin. I have a clearer and broader perspective on how sales works now, itu semua berkat Danone. Jadi, tidak ada yang benar-benar tidak kusukai selama bekerja di sini. Satu-satunya hal yang tidak kusukai adalah that it has to end. Seumpama ada peluang untuk kembali lagi, aku akan dengan senang hati mengambilnya dan bilang ke orang-orang untuk mengambil kesempatan itu.

Uang saku dan Benefit Intern di Danone?

Uang saku yang kudapat cukup kompetitif dengan magang perusahaan lain yang terdapat di Kampus Merdeka. Benefit-nya juga kompetitif, misalnya ketika ditempatkan di head office, kita akan mendapat makan siang gratis 4 sehat 5 sempurna yang divariasikan tiap beberapa hari sekali. Ini benar-benar menghemat uang saku karena kami tidak perlu mengkhawatirkan uang untuk makan siang lagi.

Kemudian, intern yang merantau juga mendapat privilege untuk melakukan reimbursement tiket pesawat pulang pergi—mungkin ini akan lebih relate bagi intern di bawah program Kampus Merdeka. Considering in the middle of Covid pandemic, kami diwajibkan untuk tes antigen setiap selesai liburan besar dan ini juga dibiayai oleh perusahaan. So they put focus on your wellbeing, too.

Saran untuk para Fresh Grad/Mahasiswa yang ingin apply sebagai Intern di Danone?

Yang paling penting dalam proses memilih intern maupun full-time job adalah belajar. Ketika memulai pekerjaan baru, kita belum tahu secara spesifik role yang akan kita kerjakan. Kita bisa mencoba mengorek informasi melalui orang yang sudah pernah menjalani role tersebut. Tidak hanya belajar mandiri, kita juga bisa belajar dengan terjun langsung, bahkan dari perusahaan yang masih mencoba untuk mengembangkan bisnis mereka sendiri pula. It’s okay to start small, tidak harus langsung memulai internship di top multinational companies atau semacamnya. Kita bisa belajar hal-hal yang dapat membantu perusahaan kecil bertahan, sehingga otomatis kita menemukan lebih banyak dibanding ketika langsung bekerja di perusahaan yang sudah stabil. Do self-learning and practical learning, karena kalau kamu bagusin CV bagaimanapun, tapi kamu tidak belajar apapun dari yang sudah kamu lalui, kamu tidak berkembang. So, I suggest you to learn in order for you to excel in your career opportunity.

Apply to Intern Jobs - Prosple

 

 

Sharing is caring, yuk berbagi pengalaman kamu bekerja sebagai Fresh graduate dan internship via link ini. Kamu juga bisa apply ke lowongan kerja yang tersedia disini.