Irvando Zamaris

Perkenalkan dirimu dan latar belakangmu

Halo perkenalkan nama aku Irvando Zamaris biasa dipanggil Vando, aku lulusan dari Universitas Diponegoro Jurusan Komunikasi dan Strategi Fakultas Ilmu komunikasi, dan aku lulus pada tahun 2020 lalu. Untuk saat ini posisiku sebagai Culture Engagement Specialist di Bibit dan Stockbit.

Bagaimana proses seleksi untuk posisi Culture Engagement Specialist di Bibit/Stockbit?

Jadi awalnya aku melamar dari salah satu job portal, dan prosesnya terhitung cukup cepat sekitar 1 minggu. Tahap awal itu apply CV dan pihak Stockbit/Bibit akan melakukan screening CV, jika lolos akan langsung dihubungi oleh HR untuk interview, dilanjut dengan interview User, dan tidak lama dari itu aku langsung offering. Untuk proses seleksinya hanya itu, jadi di sini tidak mengharuskan adanya psikotes, memang lebih variatif menyesuaikan kebutuhan User. Saat itu aku juga memberikan portfolio sebagai bukti dalam menjalankan suatu pengalaman kerja/proyek.

Bagaimana pengalamanmu ketika bekerja sebagai Culture Engagement Specialist di Bibit/Stockbit?

Menurut aku pribadi bekerja di Bibit/Stockbit secara general itu sangat asyik, karena memang lead di sini juga sangat welcome. Kebanyakan karyawan di sini itu hampir semua kaum millenials bahkan Gen Z sudah sebagai mayoritas, karena di sini kita memang keep innovative, jadi continuous improvement juga. Itu salah satu alasan kenapa lebih banyak millennials, di sini juga aku banyak banget belajar dari berbagai macam perspektif, dan hal-hal seperti itu yang membuat aku merasa nyaman bekerja di Bibit/Stockbit.

Apa saja tugas utama dan lingkup kerja mu sebagai Culture Engagement Specialist di Bibit/Stockbit?

Tugas utama aku di Culture Engagement Specialist adalah me-maintain culture and engagement dari perusahaan. Kalau di-break down lagi, tugasku itu pertama mengurusi beberapa culture perusahaan yang dapat diterapkan langsung ke karyawan, jadi kan setiap perusahaan pasti memiliki value-nya sendiri, nah tugas aku itu deliver value tersebut ke karyawan, sehingga antara karyawan dengan perusahaan sinkron dan mempunyai visi yang sama.

Untuk di bagian engagement nya sendiri, simplenya adalah bagaimana caranya kita membuat karyawan itu betah, dan lebih mengerti apa yang dibutuhkan oleh karyawan, salah satunya seperti melakukan beberapa kegiatan internal, atau mengundang beberapa pembicara eksternal dengan mengadakan seminar. Jadi itulah tugas dari Culture Engagement.

Untuk lingkungan kerja di Bibit/Stockbit ini bagi aku yang pada awalnya melamar di divisi yang berbeda dengan posisi aku saat ini, jadi di sini itu memfasilitasi adanya role position, bagi karyawan yang merasa memiliki interest di posisi lain, dia bisa apply mengajukan perpindahan posisi tersebut dengan beberapa agreement, salah satunya harus melakukan interview seperti biasa dan adanya persetujuan antara lead yang lama dan yang baru. Jadi ini merupakan suatu kelebihan yang ada di Bibit/Stockbit juga, karena hal ini bisa membantu untuk teman-teman yang masih bingung interest-nya di mana. Jadi bisa dicoba sih, karena tidak menutup kemungkinan kamu akan belajar banyak hal baru.

Lingkungan kerja di sini menurut aku sangat mengerti karyawan dengan baik dan mereka akan membantu untuk memfasilitasinya, jadi sangat nyaman untuk karyawan apalagi buat teman-teman fresh graduate untuk eksplorasi diri.

Menurutmu, apa saja hal yang kamu sukai sebagai Culture Engagement Specialist di Bibit/Stockbit?

Karena aku senang berkomunikasi dengan banyak orang, aku sangat merasa cocok berada di posisi ini, karena di sini enak untuk diajak berkoordinasi. Mereka sangat welcome dengan ide-ide yang aku berikan dan akan selalu menerima dengan baik, karena di sini ada tim dan kita pasti dibantu. Kantornya juga suportif dan selalu mendukung untuk hal-hal positif, contohnya di sini setiap 2 bulan sekali kita diharuskan untuk bonding sama divisinya masing-masing, mau online/offline akan full di-cover.  Di Bibit/Stockbit pun sudah fully remoted, jadi you can work from anywhere and with flexible working hours, tapi dengan catatan tetap 8 jam kerja jam yaaa!

Menurutmu, apa saja hal yang kamu kurang sukai/kekurangan sebagai Culture Engagement Specialist di Bibit/Stockbit?

Sejauh ini sih sebenernya nggak ada, karena dari work life balance atau pun workload-nya menurut aku masih sangat aman. Mungkin bagi aku pribadi itu di masalah adaptasi, karena aku sempat pindah divisi juga kan, jadi lebih ke gimana caranya aku untuk beradaptasi kembali, karena tiap orang kan berbeda-beda, kalau aku sendiri sih harus observasi jadi akan selalu ada trial and error.

Gaji dan Benefit Culture Engagement Specialist di Bibit/Stockbit?

Untuk gaji di sini menurut aku sebagai fresh graduate sudah pas dan cukup sesuai dengan posisi serta value aku, kisarannya ada di Rp 5.000.000 – 7.000.000. Lalu untuk benefit di sini aku bisa bilang ini menjadi salah satu unggulan, karena perihal BPJS dan asuransi lainnya sudah sangat lengkap, contohnya gigi dan kacamata. Untuk gadget seperti laptop juga kita difasilitasi dengan alat-alat penunjang lainnya yang dibutuhkan. Jadi Stockbit dan Bibit ini memang sangat suportif dalam memberikan fasilitas untuk menunjang kinerja karyawan.

Bagaimana jenjang karir sebagai Culture Engagement Specialist di Bibit/Stockbit?

Kalau jenjang karir di Culture Engagement Specialist dapat dibilang sangat luas dan terlihat jelas, karena kalau di sini dari Specialist itu langsung ke Lead, dan tidak menutup kemungkinan untuk getting promoted, bahkan ketika kamu sudah banyak ilmu dalam kurun waktu 3-4 bulan itu kamu tetap bisa dipromosikan. Jadi di sini kita membicarakan quality juga, kalau memang kamu sudah capable kamu bisa langsung dipromosikan.

Saran untuk para Fresh Grad/Mahasiswa yang ingin apply sebagai Culture Engagement Specialist di Bibit/Stockbit?

Saran untuk teman-teman yang mau intern atau Fresh Graduate yang mau full time, dari sekarang coba tentukan minat kamu, karena berdasarkan pengalamanku sendiri, aku pun termasuk yang terlambat untuk mencari goals dalam diri aku. Jadi menurut aku teman-temen carilah ilmu sebanyak mungkin dan ketika sudah menemukan satu atau dua goals tersebut, fokuslah pada hal itu. Jadi explore banyak hal, karena di dunia kerja itu kamu memang dituntut untuk berpikir kreatif, critical thinking, dan pintar beradaptasi, jadi perbanyak soft skill dan jangan lelah untuk explore banyak hal.

Sharing is caring, yuk berbagi pengalaman kamu bekerja sebagai Fresh graduate dan internship via link ini. Kamu juga bisa apply ke lowongan kerja yang tersedia disini.